Judul : KEHIDUPAN MALAM
Karya : Bawor
Kehidupan puisi itu sendiri
ketika jiwa tenggelam dalam introspeksi
merenungi diri sambil memperbaiki
perubahan nasib pada jalan hidup ini
Tak akan ada yang hakiki
Jalani saja hidup dengan penuh keyakinan
Mengalir saja mengikuti perubahan yang hakiki
Dengan sikap tawakalillah, dengan hati yang legawa
Terjatuh dan di jatuhkan, telah menjadi biasa
Tak ada guna untuk risau, bangkit, bangkit dan bangkit
Ayo terus bangkit, hingga hilang gentar hati
Itulah jiwa pejuang kehidupan
Biarkan waktu saja yang mencatatkannya
Menjadi lembar lembar puisi kehidupan itu sendiri
Judul : JODOH TAK AKAN TERTUKAR
Karya : Ramlan
Akan ada saatnya seseorang yang telah lama menunggunya dipersatukan dengan seseorang yang juga telah lama menunggunya juga, maka bersabarlah dalam penantian apapun itu, termasuk jodoh.
Karena bukan siapa cepat dia dapat, akan tetapi siapa yang taat jodoh pasti mendekat.
Karena siapa yang bersungguh-sungguh melakukan perbuahan dalam ketaatan, pasti dia akan mendapatkan ketaatan itu dengan sempurna.
Perihal jodoh, jodoh kita tidak akan pernah tertukar dengan orang lain. orang yang baik itu, kenapa jodohnya lama? karena mereka adalah orang-orang pilihan yang dipersiapkan untuk yang baik pula.
Dibandingkan harus terburu-buru dalam menentukan pilihan, akhirnya salah tujuan hingga mengakibatkan kegalauan dan kegelisahan.
Tidak perlu mencari yang sempurna, tetapi carilah dia yang mampu menyempurnakan kekurangan yang kita.
Tidak perlu mencari kaya, tetapi carilah dia yang pandai bersyukur atas rezeki yang sudah Allah titipkan untuk bersama.
Cantik atau tampan itu semua akan datang bersama rasa cinta, kasih dan saying saat menjalani bahtera rumah tangga bersama pasangan hidup dunia-akhirat kita nanti.
Hampir semua bisa kita miliki dengan uang, tetapi yang indah akhlaknya, santun orangnya, hanya bisa dimiliki oleh mereka yang mau berbenah diri dan memperbaiki akhlak-nya.
Kembalikan semuanya kepada pemilik Cinta, sang pemilik Hati para hamba-Nya, Dia lah yang akan menentukan mana yang terbaik untuk diri kita.
Allah pasti akan memberikan seseorang yang mampu menghapus air mata ketika kita bersedih, yang akan menyanggah langkah kaki kita ketika lelah untuk berjalan.
Karena melangkah dan menitih jalan hidup, tidak semudah yang direncana oleh manusia. Manusia hanya bisa merencanakan, tangan tuhan yang menentukan.
Carilah pasangan hidup yang disaat dekat dengannya, mampu memberikan rasa nyaman bagi kita. Dan ketika jauh dengannya, bisa mendatangkan rindu yang begitu dahsyat.
Yang mampu menghantarkan kita ke tepian do’a serta sujud, untuk meminta dan bersimpuh di hadap-Nya. Untuk sebuah nama, cinta, hati, kasih dan sayang yang selalu kujaga.
Percayalah, penantian dalam taat itu sangatlah Indah.
Judul : Kehidupan dan kesabaran
Karya : Fanly
Kehidupan mengajarkan ku akan kesabaran
Walapun terkadang cobaan membuat hati penuh kesedihan
Mencoba kulukis cerita kehidupan diatas semangat jiwa
Karena kesungguhan dan kesabaran tak pernah berbohong
Bergelut ribuan usaha ku coba walau kadang perjuangan itu hadirkan luka
Tangan ini menuliskan rangkaian puisi yang menyayat hati mengoyak syair sedih kehidupan
Menguras air mata dalam sunyinya suasana bahagia yg dusta.
Dilema menuang angan
Pada puluhan kata cita-cita yang penuh hasrat malu akan kesabaran
Merajut jutaan aksara demi sebuah cita-cita
Terlampiaskan rasa menyentuh hati yang penuh luka
Kini ku tak mampu berdiri pada satu sudut waktu
Lidahku kelu ikiranku buntu
Melahirkan senyum kepalsuan
Kini hatiku ragu tanganku terbelenggu
Tiap susunan kata dikepala hanya mimpi
Terasa semu jalan hidup yang begitu kelabu
Mata-mata memandang penuh sinis
kata-kata menghujam ke kalbuku
Air mata membuncah hampir tumpah
Mendidih pada kesabaran dan keikhlasan
Tapi ahh, ya sudahlah tak ada guna menjelaskan, karna kemiskinan masih terlihat jelas
Mereka gak pernah merasakan jadi diri mu, maka biarkanlah, jangan hiraukan
Jangan biarkan rasa itu menjadi kebencian
Yang terpupuk subur menyentuh kalbu
Kuhanya memohon kekuatan dari Allah
Agar diriku sanggup menahan segala rasa
Rasa hampa dan juga sengsara
Judul : MASIH SUNYI
Karya : Fata
Malam ini begitu sunyi, mencekam terasa sepi
Begitu juga dengan suasana hati
Bagai istana tak berpenghuni
Jika malam bertiraikan dingin
Ada insan yang sendirian
Menangis sedih menahan kerinduan
Hanya rindu yang berkepanjangan, bagaikan cahaya lilin
Samar redup di kegelapan
Mengharap hati tiada penderitaan
Namun semua itu masih ku rasakan
Bila malam dingin mencekam
Hanya kaku kian membungkam
Ingin bibir mengucap kata salam
Ku rangkai puisi di gelapnya malam
Agar suasana hati yang sedang melara
Bisa ter kikis dengan goresan pena
Biar tetesan air mata
Bisa berganti menjadi permata
Malam dingin mu berselimutkan hujan
Dengan nyanyian sang bayu bergesek di dedaunan
Hanya rintik rintik dingin ku rasakan
Melambaikan aroma yang terasa kesunyian
Kesunyian ini begitu mengorek kerinduan
Yang sekian lama terpisahkan
Aku masih sendirian
Aku masih terbelenggu kerinduan
Kapan dan kapan semua ini berakhir
Penantian dan kepastian masih ku kejar
Hanya ketabahan yang bisa ku ukir
Hanya bisa menelan dari tetesan air mata yang mengalir
Hanya rindu semuanya menjadi sunyi
Hanya sepi setiap malam ku selalu sendiri
Sunyi, sepi, Kini Kau datang Kembali
Judul: CINTAKU TETAP SUCI
Karya: Bukhari Sattah
Wajah kerinduan selalu datang
Meski goresan luka tak pernah hilang
Karena cinta suci telah sempurnakan cahaya bulan
Lembut membelai gelapnya malam
Sujudkan harumnya penantian
Aku akan selalu menantimu
Walau kenyataan telah melempari dadaku dengan batu
Aku menyambutnya dengan terus bernyanyi
Riang melintasi bara uji
Sebab cinta tak butuh manisnya kata
Biarkan suara jiwa memancar bagai cahaya
Terangi langkah merangkum cerita cinta
Bahwa senyummu adalah tujuan makna
Aku akan tetap berdiri disini
Menantimu hadir kembali
Setidaknya, aku akan selalu menulis jiwamu sebagai puisi
Laksana mentari menghapus gulita sunyi
0 comments